 |
| Wabup Mimika,Yohanes Bassang |
Timika,Ege News__Akibat nilai setitik rusak susu sebelanga, begitulah kira-kira
ungkapan yang pas diberikan bagi kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di
Mimika dalam penilaian masyarakat. Bagaimana tidak, akibat ulah beberapa
oknum PNS yang berperilaku negatif seperti kebiasaan minum minuman
keras saat jam dinas, membuat citra positif aparat pemerintah yang sudah
mulai terbangun saat ini menjadi luntur.
Wabup Bassang,
mengatakan bahwa para PNS harus memiliki budaya malu untuk tidak
melakukan perbuatan yang bertentangan dengan aturan, norma, ataupun
etika yang ada.
“Saya ingatkan agar PNS jangan mengada-ada dalam berperilaku.
Keluhan dari masyarakat bahwa ada oknum pegawai yang sering datang minum
minuman keras di daerah mereka walapun masih berpakaian dinas sudah
saya dengar. Hati-hati kalau saya tahu. Saya tidak akan main-main,
saya akan perintahkan aparat Kepolisian untuk amankan semuanya,”
ujarnya.
Dikatakannya bahwa dengan berpakaian dinas lalu melakukan perbuatan
yang melanggar norma dan etika, bukan hanya diri pribadi PNS tersebut
saja yang mendapat malu, melainkan seluruh jajaran pegawai akan kena
getahnya.
“Masyarakat itu tidak akan memberikan cap pada oknum pribadi PNS
secara khusus yang berbuat negatif, namun terhadap semua pegawai. Jadi,
labelnya adalah pegawai,” serunya.
Untuk itu, maka Wabup berpesan agar dalam bekerja setiap PNS harus
budayakan rasa malu. Malu kalau tidak masuk kerja, malu menelantarkan
tanggung jawab dan kewajiban serta kepercayaan yang telah diberikan,
malu tidak disiplin kerja, malu kalau tidak pergi ke tempat ibadah, malu
kalau minum minuman keras di saat jam kerja, malu berbuat tindakan
amoral, dan lainnya. “Semua akan menjadi baik kalau budaya malu ada
pada diri setiap orang,” pungkasnya. ( Alpex / http://timikaexpress.com/wabup-jokowi-hanya-sekali-kali-saya-blusukan-tiap-hari/ )
Posting Komentar